Header Ads

Header ADS

Wisata Pantai “Tanjung Palette” Bone – Sulawesi selatan

Berkunjung ke Sulawesi selatan tak lengkap rasanya jika tidak mengunjungi kota “Bone”. Selain kita menapak tilas sejarah salah satu kerajaan terbesar di Sulawesi selatan, kitapun bisa berwisata bahari ke pantai “Tanjung Palette”. Tanjung Palette adalah salah satu  kawasan wisata di kabupaten Bone yang berhadapan langsung dengan laut Teluk Bone, sekitar 12 km sebelah timur dari kota Watampone. Pantai ini memiliki panorama alam yang sangat indah dan didukung Fasilitas yang memadai seperti kolam renang, kafe, gazebo, Hotel yang akan memanjakan Anda bersama keluarga.

Perjalanan ke tempat ini ditempuh sekitar 3 jam dari kota Makassar, dan jangan heran jika perjalanan anda akan melewati jalanan berliku, tikungan tajam dan tanjakan karena dulunya akses menuju kota bone adalah dataran pegunungan yang dibelah. Sebelum memasuki kota kitapun bisa melihat penjual pisang dan aneka olahannya hasil rakyat bone. Pastikan anda tidak melewatkan kesempatan ini karena harganyapun sangat murah dan rasanya “enak tenan” atau kata orang Sulawesi “mantap mentong”.

Ciri khas Tanjung Palette adalah pantai dengan karang terjal. Salah satu sensasi berkunjung ke tempat ini adalah pemandangan bukit karang yang cantik disertai dengan deburan ombak yang keras. Di balik keindahannya, ada cerita rakyat yang turun temurun dimana pada masa kerajaan bone pantai ini digunakan sebagai tempat ” mallabu tau” atau menenggelamkan orang karena pelanggaran yang berat. Biasanya orang yang  “dilabu” atau ditenggelamkan adalah pasangan selingkuh. Mereka yang telah berkeluarga namun berselingkuh akan diikat bersama lalu di buang disana. Makanya sampai sekarang pada umumnya di masyarakat Bone dan masyarakat Bugis selingkuh menjadi hal yang sangat dihindari sampai sekarang sehingga hampir tak pernah ada kasus selingkuh dengan perempuan yang sudah berkeluarga disana.
Setelah memanjakan diri ditanjung palette sebelum kembali perjalanan pulang kita bisa menikmati seafood seperti kepiting bakau yang menjadi ikon kab. Bone. Dan diperjalanan pulang pisang bone menjadi teman sejati. Ehm….memang sangat menyenangkan ….so..jangan lupa ingat Makassar..ingat bone..dan ingat tanjung palette.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.